Nusa Daily

Centre for Strategic and International Studies (CSIS) mengingatkan pemerintah agar tidak terjebak melihat demonstrasi hanya sebagai ancaman politik. Menurut Direktur Eksekutif CSIS, Yose Rizal Damuri, gelombang protes yang semakin meluas justru mencerminkan kombinasi persoalan ekonomi yang kian menghimpit serta kegagalan proses politik formal dalam menampung aspirasi rakyat, Rabu (03/09/2025)

Dewan Pimpinan Cabang (DPC) dan Pimpinan Anak Cabang (PAC) PDI Perjuangan Kabupaten Bungo menggelar rapat pleno di Sekretariat DPC, Minggu (31/08). Agenda politik internal ini berlangsung tegang namun tetap kondusif, dengan kehadiran penuh 17 PAC yang masing-masing membawa tujuh orang perwakilan. Total 119 utusan PAC hadir, ditambah 23 dari 25 anggota DPC, Selasa (02/09/2025).

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan kabar positif bagi perekonomian nasional. Pada Agustus 2025, Indonesia mengalami deflasi ringan sebesar 0,08 persen. Indeks Harga Konsumen (IHK) turun tipis dari 108,60 pada Juli menjadi 108,51. Meski harga sejumlah komoditas mereda, inflasi tahunan tetap terjaga di 2,31 persen, dan inflasi sepanjang tahun berjalan berada di 1,60 persen.

Ir. Fajarman menutup masa baktinya sebagai Sekda Merangin dengan bahasa yang sederhana, tulus, dan menyentuh. Dalam surat pamitnya, ia seperti seorang penabuh gendang yang menutup pertunjukan panjang dengan tabuhan terakhir. Tetapi panggung tidak pernah sepi. Pertunjukan harus berlanjut. Kini, Merangin bersiap mencari dirigen baru, Sekda yang akan menata orkestrasi birokrasi sekaligus merawat denyut kebudayaan Bumi Tali Undang Tambang Teliti.

Pertanyaan itu menggema di hati rakyat ketika suara mereka, yang seharusnya menjadi fondasi negara, tak lagi digubris. Demokrasi lahir dari keyakinan bahwa kedaulatan berada di tangan rakyat. Para wakil rakyat, termasuk mereka yang duduk di parlemen, bukanlah penguasa, melainkan penerima amanah. Namun, ketika amanah berubah menjadi alat memperkaya diri, ketika kebijakan lebih berpihak pada oligarki daripada pada rakyat banyak, maka kontrak sosial yang menjadi dasar bernegara mengalami retakan serius.

Siang itu, ruang sederhana Bidang Kesbang dan Wasnas BPBD Kesbangpol Kabupaten Bungo berubah menjadi arena diskusi penuh ketegangan. Bukan karena program pembangunan tertunda akibat efisiensi anggaran, melainkan perkara yang tampak sepele, namun sesungguhnya sarat makna: honorarium Tim Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Senin (01/09/2025).

Pandangan yang menyederhanakan demonstrasi anarkis hanya sebagai ancaman investasi dan biaya sosial adalah reduksi yang menyesatkan. Kerangka teori biaya transaksi (Coase, Williamson) maupun conflict trap (Collier & Hoeffler) kerap digunakan untuk menjelaskan ketidakpastian sosial semata-mata dalam logika ekonomi. Namun, mengimpor konsep ini ke dalam konteks demonstrasi di Jambi adalah kekeliruan fundamental.